Jakarta | KOPERASI Karyawan Perum Jamkrindo Sejahtera (Kowajasa) membagikan dividen atau sisa hasil usaha (SHU) sebesar Rp585 juta. Capaian ini meningkat dari tahun sebelumnya sebesar Rp275 juta. Atas capaian ini, seluruh anggota, Dewan Pengawas dan jajaran direksi Perum Jamkrindo memberi apresiasi.
“Saya bangga dengan capaian ini, apalagi koperasi karyawan Kowajasa membuat berbagai macam inovasi dan diversivikasi bidang usaha,” ujar Ketua Dewan Pengawas Perum Jamkrindo Braman Setyo, di sela acara Rapat Anggota Tahunan (RAT) di Gedung Jamkrindo Kemayoran Jakarta Rabu (15/4).
Yang lebih membanggakan, Ketua Dewan Pengawas memberi jempol atas adanya kepemilikan saham Kowajasa di Jamkrindo Syariah. “Punya anak perusahaan juga berbentuk PT, ini tentu sangat baik,” ujar Braman Setyo yang mengaku belum pernah menghadiri RAT sebuah koperasi karyawan sebelumnya.
Direktur Utama Perum Jamkrindo, Diding S Anwar dalam sambutannya mengaku bangga dengsn Kowajasa. “Ini luar biasa dan patut ditiru bagi cabang Jamkrindo lain di daerah,” ujarnya.
Ketua Koperasi Kowajasa, Nina Kurnia Dewi mengatakan selain capaian SHU yang meningkat, jumlah aset yang dimiliki Kowajasa juga bertambah. “Ekuiti kami bertambah dari sebelumnya Rp2,4 miliar menjadi Rp3,1 miliar,” ujar Nina yang juga menjabat sebagai Kepala Divisi SDM Jamkrindo.
Diversifikasi yang dilakukan Kowajasa, lanjut Nina adalah dengan membuat bidang usaha yang melibatkan dan memberdayakan para pensiunan karyawan denhan nama Jamtama. Ditambahkan, diversifikasi bidang usaha Kowajasa di antaranya meliputi program cicil motor bekerja sama dengan honda, program cicil emas dengan mitra Bank Syariah Mandiri, link residence untuk uang muka perumahan, program laku pandai, snack katering, tiketing, foto copi alat tulis kantor serta jasa konstruksi.