Sejak pagi, ratusan peserta Mudik Bersama Perum Jamkrindo sudah memadati kantor pusat Perum Jamkrindo di Kemayoran, Jakarta, Jumat (8/6). Mereka datang membawa tas-tas besar. Dengan wajah sumringah, para peserta mudik itu sudah siap pulang ke kampung halaman.
Setelah registrasi, mereka secara tertib masuk ke bus masing-masing yang sudah ditentukan oleh panitia. Belasan bus memang sudah terparkir di halaman kantor pusat Perum Jamkrindo. Bus-bus tersebut siap mengantar pemudik pulang kampung dengan aman dan nyaman.
Pada acara ini, Perum Jamkrindo kedatangan tamu istimewa yaitu Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis Kementerian BUMN, Hambra. Ia disambut oleh Direktur Utama Perum Jamkrindo Randi Anto, Direktur Bisnis Penjaminan Amin Mas’udi, Direktur Operasional dan Jaringan Kadar WIsnuwarman, Direktur MSDM, Umum dan Kepatuhan Sulis Usdoko, Direktur Keuangan, Investasi dan Manajemen Risiko I. Rusdonobanu.
Hambra bersama Direksi Perum Jamkrindo melepas peserta Mudik Bersama Perum Jamkrindo menuju kota tujuan masing-masing sekitar pukul 14.00.
Seperti diketahui, Perum Jamkrindo menyelenggarakan mudik gratis dengan tujuan beberapa kota di Jawa, Sumatera dan Sulawesi. Kegiatan ini merupakan bagian dari kegiatan BUMN Hadir untuk Negeri yang digagas oleh Kementerian BUMN melalui sinergi BUMN.
Kementerian BUMN menargetkan tahun ini jumlah pemudik yang bisa memanfaatkan Mudik bersama BUMN 2018 sebanyak 200 ribu orang pemudik dengan 394 kota tujuan yang dilaksanakan melalui sinergi BUMN. Perum Jamkrindo sendiri akan memberangkatkan sebanyak 1.300 orang pemudik dengan menggunakan bus, kereta api dan kapal laut yang diberangkatkan secara bertahap dan tersebar di berbagai titik di seluruh Indonesia.
"Program yang digagas oleh Kementerian BUMN ini merupakan wujud BUMN hadir untuk Negeri," ujar Direktur Utama Perum Jamkrindo Randi Anto.
Perum Jamkrindo memberangkatkan pemudik secara masif pada tanggal 8 dan 9 Juni 2018 berbarengan dengan mudik bersama BUMN lainnya dengan tujuan Jawa Barat, jawa Tengah, Jawa Timur dan Sulawesi. Rinciannya sebanyak 16 Bus dengan jumlah pemudik 640 orang berangkat dengan tujuan Lampung, Cirebon, Brebes, Tegal, Pekalongan, Bumiayu, Purwokerto, Tasikmalaya, Banjar, Cilacap, Semarang, Klaten Jogja Solo Sragen Ngawi dan Madiun.
Sementara itu dua rangkaian kereta api, dengan jumlah pemudik 200 orang, berangkat dengan tujuan Malang dan Surabaya, dan terakhir enam kapal laut, dengan jumlah pemudik 460 orang, berangkat tujuan Bau-bau, Surabaya, Bima, dan Belawan.
Program mudik bersama ini diharapkan dapat memfasilitasi kegiatan mudik yang aman dan nyaman. "Kami harap dengan adanya kegiatan mudik bareng BUMN, masyarakat dapat merasa terbantu untuk kembali ke kampung halaman masing-masing," kata Randi Anto. (*)